Mudah Kok! Ini Cara Membuat dan Mencuci Masker Kain Sendiri
Salah satu cara mencegah penularan COVID-19 adalah dengan menggunakan masker. Masker yang dianjurkan untuk digunakan oleh masyarakat umum adalah masker kain tiga lapis. Sementara masker medis lebih diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Penggunaan masker kain bagi masyarakat dapat mengurangi sampah masker karena bisa digunakan berulang kali dan juga lebih hemat.
Cara membuat masker kain
Masker kain kini mudah diperoleh, karena banyak orang yang berinisiatif membuatnya. Namun jika ingin lebih hemat, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah. Berikut cara yang bisa diterapkan saat membuat masker kain sendiri, berdasarkan tips dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC).
Cara membuat masker kain dari kaos
Bahan:
- kaos
- gunting
Langkah membuat:
- potong bagian bawah baju dengan lebar sekitar 17-20 cm
- untuk membuat tali, potong bagian atas sepanjang 15-17 cm, sama seperti pada gambar. Kemudian potong pada bagian tengah untuk memisahkan tali
- Coba kenakan masker menutupi hidung dan mulut, dengan mengikat tali pada bagian atas kepala dan di belakang leher
Cara membuat masker kain tanpa jahitan
Bahan:
- bandana atau scarf katun kurang lebih 50×50 cm
- ikat rambut atau karet gelang
- gunting (bila perlu dipotong)
Langkah membuat:
- Lipat dua kain (bandana atau scarf), jika terlalu besar silakan digunting menurut ukuran di atas
- Bagi tiga bagian kain. Lipat bagian atas dan bawah kain ke bagian tengah
- Masukkan karet ke dalam scarf
- Lipat masing-masing sisi ke tengah masker
- Lalu selipkan ujung sisi ke lubang sisi lainnya atau bisa juga dijahit agar masker bisa tetap pada tempatnya
- Coba dan kenakan masker
Nah, kini Anda punya masker kain di rumah, coba yuk ketahui cara mencuci dan membersihkannya.
Cara mencuci dan membersihkan masker kain
Banyak yang mempertanyakan apakah masker kain ini dapat efektif memberikan perlindungan? Adapun pada sebuah penelitian disebutkan, masker bedah lebih efektif dibandingkan masker yang terbuat dari kain.
Tetapi studi alam jurnal Disaster Medicine And Public Health Preparedness mengatakan, masker buatan sendiri dapat menjadi upaya terakhir untuk mencegah penularan infeksi saluran pernapasan (dalam pembahasan ini yang transmisi lewat droplet). Studi tersebut mengatakan, setidaknya masker buatan sendiri bisa menjadi perlindungan pribadi, daripada tidak ada perlindungan sama sekali.
Dalam situasi pandemik COVID-19 ini, penggunaan masker kain direkomendasikan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat. Banyak orang yang mulai berkreasi sendiri untuk membuat masker sendiri dari kain. Inisiatif ini dilakukan agar masker bedah lebih diutamakan kepada para tenaga medis yang langsung menangani pasien COVID-19.
Masker kain cenderung lebih efisien saat digunakan karena bisa dipakai kembali sewaktu-waktu. Menurut Web MD, penggunaan masker kain dapat memperlambat penularan virus. Bagi Anda yang masih memiliki kegiatan di luar rumah, tentu akan sering menggunakan masker kain tersebut.
Masker bekerja untuk mencegah tetesan cairan dari orang yang batuk, bersin, atau bicara. Karena penularan bisa saja dari cairan paparan cairan tersebut. Maka itu, virus yang mungkin saja menempel pada masker perlu segera dihilangkan dengan cara dicuci.
Oleh karenanya, ketahui cara mencuci masker kain dengan tepat.
1. Lepas masker
Lepas masker tanpa menyentuh bagian depannya. Ada banyak bakteri dan virus yang mungkin hinggap pada bagian masker. Letakkan masker pada baskom atau mesin cuci.
Setelahnya, Anda perlu mencuci tangan secara benar selama 20 detik dengan sabun. Lakukan ini untuk meminimalkan bakteri atau virus yang menempel pada tangan. Selanjutnya terapkan cara tepat mencuci masker kain pada tahap selanjutnya.
2. Gunakan air panas
Jangan lupa untuk menggunakan air panas sebagai cara mencuci masker kain. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) setidaknya suhu 56ºC dapat membunuh virus. Lebih detailnya, pada suhu tersebut sekitar 10.000 unit virus bisa terbunuh selama 15 menit.
Selain menggunakan air panas, Anda boleh sabun atau detergen saat mencuci di mesin cuci. Pada suhu panas, sabun dan detergen tidak meninggalkan sisa-sisa busa yang menempel pada masker.
3. Keringkan masker
Setelah mencuci masker kain, Anda perlu mengeringkannya dengan temperatur panas sebagai cara lain untuk membunuh kuman. Jika menggunakan mesin pengering, jangan lupa untuk gunakan temperatur panas.
Pilihan lainnya adalah dengan menggantung dan menjemurnya di bawah terik matahari. Sinar UV matahari dapat membantu membunuh kuman yang masih menempel pada kain masker.
4. Simpan dan gunakan masker jika diperlukan
Setelah kering, jangan lupa untuk menyimpannya di dalam lemari. Bila sewaktu-waktu hendak mengenakan masker, jangan lupa untuk membersihkan tangan untuk mengurangi menempelnya bakteri atau virus pada masker. Tidak lain dengan mencuci tangan selama 20 detik dengan menggunakan air mengalir dan sabun.
The post Mudah Kok! Ini Cara Membuat dan Mencuci Masker Kain Sendiri appeared first on Hello Sehat.
from Hello Sehat https://ift.tt/3cqFunu
via IFTTT
0 Response to "Mudah Kok! Ini Cara Membuat dan Mencuci Masker Kain Sendiri"
Posting Komentar